Swaralamadjang.my.id - Persaingan pemilihan Gubernur Jawa Timur memanas setelah Gibran Rakabuming Raka memberi sinyal meminta Khofifah berpasangan dengan Emil Dardak. Sinyal Gibran diberikan setelah elit PDI Perjuangan meminta Khofifah berpasangan dengan kadernya di Pilgub 2024.
Kedatangan Gibran Rakabuming Raka, Wakil Presiden terpilih menemui Gubernur Jawa Timur 2018-2024, Kofifah Indar Parawansah di kediamannya, jadi perbincangan dielit politik bahwa akan terjadi pemilihan sengit di Jawa Timur 27 November 2024.
Khofifah yang kembali maju sebagai calon Gubernur 2024 disandingkan lagi dengan pasangannya di 2018-2024 dengan Emil Dardak. Apalagi ada ucapan bahwa Gibran akan bertarung habis habisan untuk Khofifah-Emil menang di Jawa Timur.
Kemudian langkah Gibran menemui Khofifah-Emil ini dibaca sebagai upaya menjegal PDI Perjuangan yang pernah mendekati Khofifah untuk bisa mendapatkan posisi Wakil Gubernur berpasangan dengan Khofifah. Lantaran dua hari sebelumnya, Ketua DPP PDI Perjuangan, Said Abdullah menemui Khofifah.
Said, elit PDIP yang merupakan salah satu penasehat putri Megawati Soekarno Putri yang kini Ketua DPR, Puan Maharani mengatakan, soal Emil Dardak, ia menilai saatnya menjadi menteri.
"Kalau mbak Khofifah kemana mana, mas Emil Dardak kemana mana semua dimana mana, yang penting nantinya endingnya adalah mbak Khofifah bisa menerima calon PDI Perjuangan sebagai orang kedua. Kami sudah berbicara dengan Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Gerindra, Insya Allah juga akan berbicara dengan Partai Golkar. Emil Dardak itu kelasnya sudah menteri kali ya," ujar Said.
Namun demikian, pihak Khofifah membantah upaya menjegal PDI Perjuangan. Khofifah tetap menjalin komunikasi dengan Partai Banteng. Selain itu kedatangan Gibran merupakan acara mendadak.
Analis politik menilai, bilapun menjegal hal itu dianggap normal dalam politik, yang penting dilakukan oleh PDI Perjuangan adalah tetap berjuang maupun punya skenario lain di pemilihan gubernur Jawa Timur.
Sementara Khofifah usai didatangi Gibran Rakabuming Raka memberi sinyal untuk tetap berpasangan dengan Emil di Pemilihan Gubernur Jawa Timur November mendatang. (red)
0 Komentar