JOMBANG - Berbagai cara dilakukan oleh Kepolisian Indonesia unruk menumbuhkan kesadaran tertib berlalu lintas. Hal itu dilakukan agar pengguna jalan selalu mematuhi aturan yang ada, sehingga orang lain tidak terganggu oleh perbuatan oknum yang tidak bertanggung jawab.
Kali ini Satlantas Polres Jombang, melakukan edukasi masyarakat melalui cara yang cukup menarik dan unik dengan menggunakan media wayang sebagai alat menyampaikan pesan pesan keselamatan lalu lintas.
Adalah Iptu Sartono, Perwira Lantas yang menjabat sebagai Kaurbinop Satlantas Polres Jombang, memerankan diri sebagai dalang Wayang Kulit Lalu Lintas (Wakultas).
“ Saya melihat masyarakat Jawa Timur yang sangat familier dengan kesenian wayang, merasa kesenian ini bisa menjadi media yang lebih efektif untuk menyampaikan pesan-pesan keselamatan lalu lintas “, ujar Iptu Sartono
Dengan blangkon di kepala, bersabuk putih, Sartono memainkan tokoh wayang kulit Gareng yang digambarkan tengah mengendarai sepeda motor sambil menyampaikan pesan keselamatan pengguna jalan.
Dalam pesannya disampaikan seperti bahaya menggunakan ponsel saat berkendara, pentingnya memakai helm, pengetahuan tentang rambu lalu lintas, hingga yang terbaru larangan belok kiri di persimpangan tanpa rambu tambahan.
"Kami harapkan bisa menyampaikan pesan-pesan lebih efektif terkait pentingnya keselamatan di jalan, pengguna jalan itu tidak boleh main-main berkendara, aturan dan etika untuk keselamatan harus dipatuhi masyarakat,” terangnya.
Pantauan media ini, suguhan Wakultas Kepolisian tersebut terbilang sukses karena mampu menarik perhatian para pengguna jalan di simpang 4 Kebonrojo.
Warga pengguna jalan nampak antusias menyimak imbauan-imbauan yang dilontarkan oleh Aiptu Sartono. Tak sedikit yang tersenyum melihat tingkah lucu tokoh Gareng. (tim).
0 Komentar